Langkah Mudah Mengelola Amarah

Langkah Mudah Mengelola Amarah – Seringkali kita tidak dapat mengendalikan amarah yang ada di dalam diri kita sendiri hingga tiba saatnya kita menjadi sangat meluap-luap. Perlu diketahui dalam diri seseorang terdapat dua macam emosi yaitu, emosi positif dan emosi negatif. Emosi positif meliputi kesenangan, kepuasan, dan cinta. Emosi negatif meliputi sedih, marah, dan stres. Emosi negatif merupakan bentuk reaksi normal dari keadaan stres. Jadi timbulnya rasa marah bisa terjadi karena dalam keadaan sedih atau tertekan ya guys.

Sebenarnya marah adalah hal manusiawi, bagaimanapun juga manusia memang memiliki dua emosi dasar di dalam dirinya. Nah, tugasmu sebagai individu yang baik adalah mengelola marah tersebut agar tidak menimbulkan efek negatif tentunya bagi diri sendiri dan orang lain.

Ya, mengelola marah adalah salah satu cara melepaskan kemarahan agar tidak meledak-ledak. Bayangkan kalau kamu harus marah, lalu tekanan darah naik, dan kamu merasa bad mood yang berujung pada kacaunya aktifitasmu. Jangan sampai harimu kacau ya, yuk kelola amarahmu.

Langkah Mudah Mengelola Amarah

1. Tenangkan dirimu
Jika kamu merasa ingin marah dan sudah tak tertahankan, coba tenangkan dirimu. Tahan amarah? Tidak, jangan tahan amarahmu tetapi cari cara untuk melepaskannya. Kamu bisa berkata baik-baik atau mendiskusikannya.

Jaga pikiran, ucapan, dan tingkah lakumu juga ya. Jangan sampai kamu melepaskan amarah yang tidak terkontrol dan di kemudian hari justru menjadi boomerang buatmu, karena tingkah lakumu menjadi tanggung jawabmu.

2. Kenali permasalahanmu
Cari tahu apa yang membuatmu kesal. Kesalmu pasti ada penyebabnya, telusuri lagi akar permasalahannya. Ingat, hindariĀ  weildorn negatif self-talk, kenali dirimu, kenali masalahmu, jangan sampai kamu marah tanpa sebab. That is not good, ok!

3. Cari solusinya
Setelah menemukan akar permasalahanmu, lalu pikirkan jalan keluarnya. Di sini kamu bisa melibatkan teman, sahabat, atau keluarga untuk dijadikan tempat curhat. Ceritakan rasa sakit hati, rasa kesal, atau sesuatu yang membuatmu marah.

Nah, kamu juga harus hati-hati ya dalam memilih teman curhat, pastikan kamu memilih orang yang tepat dan tentu saja bisa menjaga keamanan rahasia.

4. Pilih solusi terbaik
Dari berbagai solusi yang memungkinkan, pilih yang terbaik sesuai dengan permasalahan yang kamu hadapi. Berfikir secara jernih akan memudahkanmu untuk memilih mana solusi yang terbaik dari beberapa solusi yang ada.

5. Evaluasi solusimu
Dari solusi yang kamu pilih dan kamu terapkan adakah solusimu berjalan dengan baik? Jika belum kamu bisa melakukan evaluasi, hal apa yang membuat solusimu terhambat, dan segera perbaiki.