Cara Untuk Menilai Kemampuan Tarung Ayam Bangkok

Cara Untuk Menilai Kemampuan Tarung Ayam Bangkok

Cara Menilai Kemampuan Tarung Ayam Bangkok Untuk memberikan penilaian pada ayam bangkok aduan memanglah dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti melihat ciri fisik dan katurangan. Akan tetapi jika hanya seperti itu, tentu ini masihlah belum memberikan jaminan 100%. Maka dari itu, salah satu pembuktian tepatnya adalah dengan melihat gaya tarung ayam tersebut saat diadu. Berikut ini kami akan memberikan Beberapa Cara Menilai Kemampuan Tarung Ayam Bangkok agar tidak salah menilainya.

1. Kelincahan Gerakan

Gerakan yang lincah akan memudahkan ayam melakukan manuver serangan dan menghindari pukulan lawan. Semakin lincah ayam saat bertarung akan semakin baik kualitasnya. Perhatikan gerakan ayam di awal pertandingan dan di akhir pertandingan, kemudian bedakan. Jika ia hanya lincah bergerak di awal, maka dapat dikatakan pula ayam tersebut memiliki stamina yang buruk.

2. Kemampuan Menangkis Serangan

Ayam yang tidak bagus pun biasanya dapat menangkis serangan. Namun, ayam yang bagus tidak akan terkena taji lawan dalam abaran. Kecepatan gerakannya memudahkan ayam menangkis serangan dan menghindari serangan berbahaya lawan.

Biasanya ayam akan membiarkan lawannya menyerang terlebih dahulu. Berbekal badan panjang dan leher yang dapat berkelok ke belakang, pukulan kaki lawan tidak masuk ke tubuh ayam, hanya jatuh di depan kepala. Sambil berancang ancang, kepala ayam ditarik ke belakang untuk menghindari serangan dan sesaat kemudian menghantam lawan yang sudah akan mendarat. Biasanya hantaman tersebut sangat telak sehingga lawan akan tersungkur atau berada dalam posisi sangat empuk untuk dihajar.

3. Akurasi Pukulan

Dalam menilai kemampuan tarung ayam saat diadu, perlu dilihat pula kebersihan pukulan ayam. Hal ini biasanya diketahui dari suara benturan yang timbul. Bila suaranya gaduh, pukulan tersebut berarti tidak akurat dan tidak mematikan. Sementara, bila suaranya tunggal menyerupai suara bambu pecah, pukulannya berarti masuk atau tepat sasaran. Pukulan ini akan menyebabkan rasa sakit luar biasa. Bila pukulan seperti ini terjadi berulang-ulang, lawan akan cepat kalah. Ayam yang pukulannya bersih inilah yang bagus.

4. Berebut Posisi

Cara ayam berebut posisi pun perlu diperhatikan Bagaimanapun caranya, ayam bagus akan selalu memenangkan perebutan posisi menyerang, bisa dengan mendesak, memutari lawan dengan cepat, menerobos ke sela-sela kaki lalu muncul dari belakang lawan, menyelip di bawah kamip lawan, dan sebagainya Biasanya jurus yang keluar adalah mendesak, kemudian ngalung (kunci pukul), dan melancarkan serangan pukulan serong tanpa dapat diantisipasi.

Baca Juga : Cara Mengobati Ayam S128 Dengan Alami

5. Kemampuan Kontrol

Kemampuan kontrol adalah kemampuan ayam dalam mengatasi pukulan lawan dengan sedikit gerakan. Dalam melancarkan serangan, ayam dengan kontrol yang bagus tidak terburu-buru memberi pukulan. Ayam ini akan menghindari lepasnya pukulan sia-sia yang tidak mengenai sasaran. Ayam dengan kontrol yang bagus akan memanfaatkan waktu dan tenaganya seefektif mungkin dalam mengendalikan dan melancarkan serangan-serangan yang bersih, tepat sasaran, dan akurat.

6. Menerima Pukulan

Di samping menangkis serangan pada saat abaran, ayam yang bagus biasanya bersedia menerima pukulan tanpa merasakannya Hal ini dilakukannya dalam rangka persiapan sesaat sebelum melakukan penyerangan balasan. Serangan balasan tersebut mengagetkan dan tidak dapat ditangkis. Biasanya lawan akan keteteran bila mendapat serangan seperti ini.

7. Serangan Balasan

Biasanya setelah diserang, ayam kualitas juara akan segera membalas serangan tanpa memberi kesempatan lawan bersiap-siap. Bahkan lebih bagus bila semakin disakiti, ayam tersebut akan semakin keras dan semakin kejam membalas serangan.

8. Ketajaman Taji

Mencoba ayam dengan taji dilakukan untuk meng ketajaman taji, apakah segera mengenai sasaran secara vital atau tidak. Bila hanya terkena leher saja, ayam tersebut tidak akan cepat menyelesaikan pertarungan. Namun, bila yang dikenai adalah mata atau saraf di belakang mata atau sekitar tengkuk, pertarungan akan cepat selesai.